Oleh Darwin
|
14 Mei 2022
Pinjam uang. Kondisi yang tidak menentu belakangan ini membuat banyak orang berlomba-lomba untuk mencari alternatif dana tambahan. Beberapa orang juga memilih untuk mengambil pinjaman dari berbagai sumber - dari kerabat terdekat, bank sampai salah satunya pinjaman online. Ditambah dengan masifnya pemberitaan belakangan ini membuat banyak orang semakin mengenal layanan pinjaman online dan kredit digital.
Akan tetapi amat sangat disayangkan bahwa persepsi masyarakat mengenai pinjaman online untuk alternatif pinjam uang masih belum terlalu baik. Layanan pinjaman online juga kerap identik dengan hal negatif seperti penagihan tidak manusiawi dan beban bunga yang mencekik. Padahal hal-hal seperti ini bisa diminimalisir dengan menjauhi layanan ilegal dan tidak terdaftar OJK.
Baca Juga: Begini Cara Memilih Aplikasi Pinjaman Online yang Aman
Jika digunakan dengan pertimbangan dan perencanaan matang, sebenarnya layanan pinjaman online bisa menjadi salah satu solusi finansial kala darurat lho. Karena di satu sisi, pinjaman online dan kredit digital dapat memberikan tambahan dana tanpa prosedur yang memberatkan - dengan waktu pencairan yang relatif cepat.
Tips Pinjam Uang Aman dengan Layanan Pinjaman Online
Agar pinjaman online dapat digunakan secara optimal, ada beberapa tips aman yang bisa JULOvers pertimbangkan sebelum menggunakan layanan pinjaman online dan kredit digital. Berikut tips aman yang sudah JULO rangkum khusus untuk JULOvers:
1. Cek Legalitas Penyedia Layanan
Pinjam Uang (source: Pexels)
Per 25 Oktober 2021 kemarin, Otoritas Jasa Keuangan (OJK) menetapkan bahwa ada 104 penyedia layanan pinjaman online dan kredit digital yang terdaftar serta berizin - termasuk JULO Kredit Digital. Oleh karena itu, akan sangat penting bagi JULOvers untuk mengecek legalitas sebuah badan terlebih dahulu sebelum menggunakan layanan finansial.
Baca Juga: Pinjaman Online Resmi, Catat List Terbaru dari OJK!
Dengan menggunakan layanan pinjaman online dan kredit digital legal untuk pinjam uang, JULOvers tidak perlu khawatir karena praktik penagihan yang mengancam tentunya dilarang. Hal ini dikarenakan seluruh tenaga penagih legal seperti JULO Kredit Digital wajib menjalani sertifikasi. Untuk nasabah yang abai melakukan kewajiban, badan legal hanya dapat memberlakukan blacklist dari seluruh penyedia layanan finansial. Tentunya hal itu jangan sampai terjadi ya JULOvers!
2. Mencari Penyedia Layanan dengan Bunga Rendah
Pinjam Uang (source: Shutterstock)
Asosiasi Fintech Pendanaan Bersama Indonesia (AFPI) telah menetapkan tingkat bunga lembaga fintech legal maksimal 0,4% per hari. Dengan demikian, akan lebih bijak jika JULOvers tidak pinjam uang dari lembaga ilegal karena tidak ada batas maksimal bunga dan sangat berisiko. Tentunya akan lebih aman jika JULOvers hanya menggunakan layanan fintech legal - seperti JULO Kredit Digital dengan bunga hanya dari 0,1% per hari.
Selain bunga rendah, penyedia jasa fintech legal juga cenderung memberlakukan asas transparansi. Dengan demikian, JULOvers tidak perlu takut cicilan membengkak tanpa alasan yang jelas karena semua pengenaan biaya termasuk denda keterlambatan juga dijabarkan. Tentunya akan menjadi lebih adil bagi nasabah untuk mengetahui detail dari setiap cicilan yang dibayarkan.
3. Hindari Pinjam Uang untuk Konsumtif
Pinjam Uang (source: Pexels)
Banyak orang yang mungkin tergoda meminjam uang untuk memenuhi keinginan seperti liburan atau ganti gadget keluaran terbaru. Tanpa perlu menabung, hal - hal tersebut bisa langsung terpenuhi. Walau sekilas terdengar menggiurkan, akan lebih bijak jika JULOvers tidak terjebak ilusi demikian karena sejatinya pinjaman bukanlah uang cuma-cuma dan tetap harus dibayarkan pada akhirnya.
Ketimbang itu, akan lebih baik jika pinjaman hanya diajukan untuk sebatas memenuhi kebutuhan mendesak atau kegiatan produktif - seperti biaya pengobatan, biaya pendidikan atau modal usaha. Dengan begitu dana pinjaman dapat membantu meningkatkan kualitas hidup secara optimal.
Baca Juga: JULO Menyalurkan Lebih Dari 70% Dana Untuk Pinjaman Produktif Nasabah
4. Ukur Terlebih Dahulu Kemampuan Finansial
Pinjam Uang (source: Pexels)
Sebelum JULOvers mengajukan pinjaman atau limit kredit, pastikan untuk mengukur terlebih dahulu kemampuan finansial yang kamu miliki. Jangan sampai kamu mengajukan tanpa merencanakan cara atau skema pembayaran ke depannya. Walau terdengar sederhana, sayangnya banyak orang yang lalai di sini sehingga muncul istilah gali lubang - tutup lubang. Sederhananya, pinjam uang di tempat lain untuk membayar pinjaman sebelumnya.
Untuk rumus sederhana yang digunakan banyak orang, kamu dapat menggunakan peraturan 30%. Jangan sampai cicilan per bulan melebihi 30% dari total pemasukanmu. Sederhananya, jika gaji kamu Rp 4.000.000 per bulan maka cicilan kamu tidak boleh melebihi Rp 1.200.000 per bulannya. Cara lainnya, kamu juga bisa mencari layanan kredit digital yang menyediakan tenor panjang dan fleksibel - seperti JULO Kredit Digital dengan tenor 9 bulan.
Itu dia beberapa tips yang bisa JULOvers ikuti sebelum mengajukan pinjaman dan limit kredit di layanan fintech legal - seperti JULO Kredit Digital. Dengan limit maksimal 15 juta, JULOvers dapat menggunakan limit tersebut untuk ragam fitur kredit digital lengkap dalam satu aplikasi - dari bayar tagihan listrik, BPJS, isi dompet digital sampai bayar e-commerce. Ditambah lagi dengan bunga rendah dari 0,1% per harinya, limit kredit sisa tetap bisa dipakai tanpa harus melunasi pemakaian sebelumnya. Wah, praktis banget ya!
Makanya, tunggu apa lagi? Yuk saatnya #HidupkanHidupmu bersama JULO Kredit Digital dan fintech legal lainnya untuk keperluan pinjam uang!