Daftar Isi chevron down
Daftar Isi
Apa Itu Strategi Pemasaran Produk?
Jenis Strategi Pemasaran Produk
1. Point Of Purchase
2. Internet Marketing 
3. Direct Selling
4. Earned Media
Contoh Strategi Pemasaran Produk
1. Marketing Mix
2. Promosi dan Iklan
3. SEO
4. Inbound Marketing
5. Word of Mouth Marketing
Sudah Siap Terapkan Strategi Pemasaran Produk?

Strategi Pemasaran Produk: Pengertian, Jenis, dan Contohnya

Strategi Pemasaran Produk: Pengertian, Jenis, dan Contohnya

Dalam dunia bisnis ada banyak sekali yang harus kamu kuasai, salah satunya adalah pemahaman tentang strategi pemasaran produk. Ini karena strategi pemasaran yang baik sangat berguna untuk menarik konsumen dan meningkatkan penjualan. Lantas, apa saja contoh strategi pemasaran produk? Yuk, cari tau di sini! 

Apa Itu Strategi Pemasaran Produk?

Strategi pemasaran merupakan langkah dalam dunia bisnis yang bertujuan mengenalkan barang atau jasa yang dijual kepada masyarakat luas. Strategi ini dirancang untuk mengenali kebutuhan konsumen, memenuhi target penjualan, sampai mencapai tujuan keuntungan. 

Merancang strategi pemasaran produk menjadi hal yang penting dalam membangun sebuah bisnis. Inilah yang membuat strategi pemasaran sebaiknya ditentukan sebelum bisnis berjalan untuk mengurangi potensi kerugian. 

Tentu saja nilai-nilai dari perusahaan, pesan yang ingin disampaikan, hingga penerapannya harus menarik dan efektif. Adanya strategi pemasaran yang baik akan membuat konsumen tidak hanya tertarik, tapi juga semakin yakin untuk melanjutkan ke pembelian produk. 

Hitung Pinjaman dan Tagihanmu

Tentukan jumlah dan tenor pinjaman

Jumlah Pinjaman

Rp300.000

Rp50.000.000

Tenor Kredit
Tenor bervariasi untuk setiap pengguna.

*Beberapa nominal pinjaman hanya dapat memilih tenor tertentu

Tagihan per bulan

Tagihan sudah termasuk biaya admin

Bunga 0%

Biaya per hari mungkin berbeda tergantung kredit skor setiap pengguna

Dana Cair

Jumlah dana yang akan masuk ke rekening kamu setelah biaya admin. Biaya admin bisa bervariasi.

*Biaya admin, bunga, dan tenor bervariasi untuk setiap pengguna
Download JULO App Sekarang *kamu akan diarahkan ke Google PlayStore untuk download JULO

Jenis Strategi Pemasaran Produk

Dalam merancang strategi pemasaran ada beberapa metode yang bisa kamu terapkan. Berikut uraian macam strategi pemasaran produk yang perlu kamu tahu.

1. Point Of Purchase

Pertama Point of Purchase (POP). Strategi ini dilakukan dengan menempatkan iklan berdekatan dengan barang atau jasa promosi. Display POP umumnya juga akan penjual buat semenarik mungkin dan ada di lokasi strategis, seperti di dekat kasir atau pintu masuk.

Tujuan menerapkan POP adalah untuk memudahkan konsumen dalam memilih produk yang ingin dibeli. Ini karena beberapa konsumen yang datang ke toko kemungkinan masih bingung dalam menentukan produk yang ingin dibeli. 

Jadi, sebagai solusi, penjual bisa melakukan pendekatan agar dapat mengenalkan produk sehingga konsumen lebih tertarik. Nah, biayanya strategi ini biasa dilakukan di toko retail.

Baca Juga: Berapa Budget yang Dibutuhkan untuk Ikut Bootcamp Digital Marketing?

2. Internet Marketing 

Jenis strategi pemasaran ini juga cukup sering digunakan oleh pelaku usaha, yaitu internet marketing. Internet menjadi media yang sekarang ini banyak digunakan oleh berbagai kalangan. Oleh karena itu, metode ini pun cukup efektif karena pelaku usaha bisa menjangkau pasar yang lebih luas. 

Dalam penerapannya, kamu bisa memanfaatkan berbagai jenis media sosial, seperti Instagram, TikTok, hingga email marketing. Bahkan, keberadaan marketplace dengan spesifikasi yang menyerupai media sosial pun bisa kamu gunakan. 

Nantinya, kamu bisa membuat konten pemasaran yang kreatif agar bisa menarik perhatian konsumen. Misalnya dengan membuat berbagai video dan foto yang menarik dan relevan dengan produk.

Checkout Keranjang E-Commerce Sekarang, Bayarnya Belakangan!
Beli gadget sampai furnitur bisa dicicil hingga 9 bulan, bunganya ringan. Yuk, transaksi sekarang!

3. Direct Selling

Jenis strategi pemasaran produk lainnya adalah direct selling atau pemasaran langsung. Cara ini juga bisa kamu kenali dengan istilah dengan door to door. Sesuai dengan namanya, metode ini bisa kamu lakukan dengan menawarkan produk secara langsung ke konsumen. 

Caranya dengan mendatangi rumah konsumen sesuai dengan target yang sudah ditentukan. Direct selling ini memerlukan kemampuan komunikasi persuasif dan tidak membutuhkan modal yang besar. 

Sayangnya, cara pemasaran ini cukup menguras tenaga. Selain itu, kebanyakan orang juga tidak nyaman jika menjumpai jenis pemasaran ini.

Baca Juga: 10 Jenis Strategi Pemasaran yang Bisa Kamu Coba

4. Earned Media

Jenis strategi pemasaran terakhir adalah earned media. Strategi ini akan memanfaatkan berbagai media digital dan menawarkan produk secara tidak langsung. Tujuannya untuk membangun reputasi dan menjalin hubungan dengan konsumen. Sehingga brand bisa mendapatkan kepercayaan konsumen dan citra yang baik.

Contoh Strategi Pemasaran Produk

Merancang dan menentukan strategi pemasaran untuk perusahaan harus kamu pertimbangkan dengan matang. Yuk, jelaskan strategi yang tepat untuk menunjang keberhasilan pemasaran produk berikut!

1. Marketing Mix

Marketing mix mencakup empat elemen, yaitu product, price, place, dan promotion. Produk adalah apa yang ini kamu kirim ke pasar. Sehingga kualitas dan keunikannya harus kamu perhatikan agar dapat menarik minat konsumen dan bersaing dengan kompetitor.

Llau, ada harga yang merupakan faktor pertimbangan besar konsumen dalam memutuskan pembelian produk. Jadi, kamu harus memastikan harga yang kamu terapkan kompetitif dan sesuai dengan nilai produk.

Dalam elemen place, kamu harus memilih tempat penjualan yang strategis. Ini bisa meliputi toko fisik hingga marketplace yang kamu gunakan untuk menjual produk secara online. Sedangkan promosi adalah cara agar kamu bisa menjangkau target pasar. Contohnya dengan menggunakan media sosial, billboard, dan lainnya.

Baca Juga: 10 Langkah-langkah Strategi Pemasaran yang Harus Dilakukan

2. Promosi dan Iklan

Ada berbagai media yang bisa kamu gunakan dalam menerapkan strategi pemasaran produk. Salah satunya dengan membuat website bisnis yang kredibel. Website sendiri bisa berisi informasi tentang perusahaan, produk, hingga pemesanan. Tujuannya untuk membangun awareness dan mempertahankan konsumen lama.

Selain itu, kamu bisa menggunakan media sosial untuk membuat iklan. Lewat media sosial kamu bisa membuat iklan yang sesuai dengan target konsumen. Misalnya, menggunakan Instagram Ads dan TikTok Ads jika target konsumen adalah remaja atau orang dewasa muda. Lalu, gunakan Facebook Ads jika target adalah orang tua.

3. SEO

Jika kamu sudah membuat website untuk bisnis, maka strategi pemasaran menggunakan Search Engine Optimization (SEO) wajib kamu terapkan. Sebab, lewat SEO traffic website akan meningkat dan kamu bisa menarik lebih banyak calon konsumen. 

Konten yang berkualitas dan memenuhi standar tentu akan berpeluang besar untuk mendapatkan peringkat pertama di search engine dan traffic tinggi. Sehingga awareness akan perusahaan dan produk pun akan meningkat.

Baca Juga: Strategi Pemasaran Online yang Efektif untuk Bisnis Baru

4. Inbound Marketing

Strategi pemasaran produk selanjutnya adalah inbound marketing. Inbound marketing akan selalu melibatkan konsumen sehingga dapat membangun relasi dan kepercayaan. Penerapan inbound marketing pun sangat luas dengan memanfaatkan berbagai media di internet.

Kamu bisa memanfaatkan media sosial dengan membuat konten kreatif. Lalu, menggunakan email marketing untuk membangun hubungan jangka panjang dengan konsumen. Serta menerapkan SEO agar membuat konten lebih mudah konsumen temukan di search engine.

Baca Juga: Pinjaman UMKM Tanpa Jaminan: Dukungan Finansial untuk Usaha Kamu

5. Word of Mouth Marketing

Contoh strategi pemasaran terakhir adalah word of mouth. Strategi ini umumnya sangat ampuh, karena konsumen cenderung lebih mempercayai rekomendasi dari sesama konsumen yang sudah merasakan produk. Word of mouth juga tidak berlaku secara langsung, namun bisa kamu terapkan di internet. 

Agar lebih meningkatkan peluang kesuksesan strategi ini, kamu bisa membuat kampanye yang dapat menyentuh sisi emosional konsumen atau menggunakan jasa dari influencer. Selalu meminta feedback konsumen dan terus berusaha meningkatkan kualitas produk juga akan menjadi langkah efektif.

Tarik Dana Sekarang, Bayarnya Belakangan!
Bunga ringan, tenor hingga 9 bulan, limitnya hingga Rp50 juta. Tunggu apa lagi? Yuk, lakukan tarik dana sekarang!

Sudah Siap Terapkan Strategi Pemasaran Produk?

Kamu harus memahami bahwa kebanyakan strategi pemasaran produk membutuhkan modal. Lantas, bagaimana jika masih terhalang biaya untuk memajukan bisnis dan menerapkan strategi pemasaran? Jangan khawatir! Sebab, ada JULO Paylater yang dapat membantu mendukung kelangsungan bisnis.

Suku bunga pinjaman uang online JULO hanya 0,1% per hari, sehingga tidak akan membebani. Limit maksimalnya pun bisa mencapai Rp50.000.000,00 dengan proses pengajuan cepat dan mudah. Belum lagi dengan tenor maksimal 9 bulan. Bayar cicilan pun bisa kamu sesuaikan dengan kemampuan.

Segala aktivitas pinjam meminjam dana online JULO juga sangat terpercaya dan sudah diawasi OJK (Otoritas Jasa Keuangan). Jadi, kamu tidak perlu ragu lagi. Yuk, bangun kesuksesan bisnis dengan pinjaman online terpercaya resmi OJK hanya di JULO!

Strategi Pemasaran

Butuh Dana Tambahan untuk Bisnis Kamu?

Ajukan di Kredit Digital JULO, Limit s/d 50 Juta dengan tenor hingga 9 Bulan. Bikin cicilan lebih ringan!

Artikel Lainnya