Bulan puasa atau bulan Ramadan adalah momen yang sangat dinantikan oleh umat Muslim di seluruh dunia, termasuk di Indonesia. Di Indonesia sendiri, bulan puasa dirayakan dengan meriah dan penuh kebersamaan. Selain memiliki makna spiritual yang mendalam, bulan Ramadan juga menghadirkan berbagai peluang usaha yang menjanjikan. Momen ini bisa dimanfaatkan oleh siapa saja untuk meraih keuntungan dengan memulai bisnis musiman. Permintaan terhadap berbagai produk dan jasa meningkat tajam, mulai dari makanan, minuman, fesyen, hingga perlengkapan ibadah. Menariknya, modal yang dibutuhkan untuk memulai usaha di bulan puasa juga relatif kecil dan dapat disesuaikan dengan kemampuan. Meskipun membangun usaha baru tidaklah mudah, dengan persiapan yang tepat dan semangat yang tinggi, kamu pasti bisa melakukannya. Jika kamu tertarik untuk mencoba peluang usaha di bulan puasa, berikut ini 12 ide jualan yang bisa kamu pertimbangkan.
Hitung Pinjaman dan Tagihanmu
Tentukan jumlah dan tenor pinjaman
*Beberapa nominal pinjaman hanya dapat memilih tenor tertentu
*Biaya admin, bunga, dan tenor bervariasi untuk setiap pengguna
Jualan Apa yang Cocok di Bulan Puasa?

Bulan puasa adalah waktu di mana umat Muslim menjalankan ibadah puasa dengan menahan lapar, haus, dan hawa nafsu dari fajar hingga matahari terbenam. Saat waktu berbuka tiba, banyak orang akan mencari makanan dan minuman segar untuk berbuka puasa. Hal ini menciptakan peluang bisnis yang sangat besar, terutama bagi mereka yang ingin memulai usaha dengan modal terbatas. Namun, ide jualan di bulan puasa tidak hanya terbatas pada makanan dan minuman. Ada juga peluang usaha lain seperti fesyen, perlengkapan ibadah, hingga jasa tertentu yang memiliki permintaan tinggi menjelang lebaran. Berikut adalah beberapa ide jualan bulan puasa yang dapat kamu coba.
Baca Juga: Memulai Usaha Roti Rumahan dengan Modal Minim: Panduan Lengkap
1. Jasa Jahit

Bulan puasa adalah waktu di mana umat Muslim menjalankan ibadah puasa dengan menahan lapar, haus, dan hawa nafsu dari fajar hingga matahari terbenam. Saat waktu berbuka tiba, banyak orang akan mencari makanan dan minuman segar untuk berbuka puasa. Hal ini menciptakan peluang bisnis yang sangat besar, terutama bagi mereka yang ingin memulai usaha dengan modal terbatas. Namun, ide jualan di bulan puasa tidak hanya terbatas pada makanan dan minuman. Ada juga peluang usaha lain seperti fesyen, perlengkapan ibadah, hingga jasa tertentu yang memiliki permintaan tinggi menjelang lebaran. Berikut adalah beberapa ide jualan bulan puasa yang dapat kamu coba

2. Kue Lebaran

Kue kering adalah salah satu elemen penting saat lebaran. Hampir setiap rumah menyediakan berbagai jenis kue seperti nastar, kastengel, dan putri salju. Membuat dan menjual kue lebaran adalah peluang bisnis yang menguntungkan karena permintaannya yang tinggi. Kamu tidak perlu menjadi ahli dalam membuat kue karena saat ini banyak resep dan panduan di internet yang mudah diikuti. Modal yang dibutuhkan juga tidak terlalu besar. Kamu bisa membuka pre-order dengan memasarkannya di media sosial, grup keluarga, atau komunitas online. Keuntungan tambahan bisa didapatkan dengan menyediakan kemasan yang menarik dan menawarkan pengiriman ke rumah pelanggan
3. Parsel atau Hamper Lebaran

Memberikan parsel atau hamper saat lebaran telah menjadi tradisi di Indonesia. Kamu bisa memanfaatkan kesempatan ini dengan membuat parsel berisi kue lebaran, kurma, madu, buah-buahan, sajadah, dan perlengkapan lainnya. Buat kemasan yang cantik dan estetik agar menarik minat pembeli. Untuk menambah nilai jual, kamu bisa menawarkan opsi personalisasi seperti kartu ucapan dengan nama penerima. Promosikan produkmu di media sosial, e-commerce, dan komunitas online. Dengan penawaran yang menarik, usaha parsel atau hamper lebaran bisa memberikan keuntungan yang cukup besar
4. Ketupat

Ketupat adalah simbol lebaran yang tidak bisa dilewatkan. Hidangan ini biasanya disajikan bersama opor ayam dan rendang. Namun, membuat ketupat memerlukan keterampilan dan waktu yang tidak sedikit. Banyak orang yang lebih memilih untuk membeli ketupat yang sudah jadi. Ini adalah peluang usaha yang menarik, terutama jika kamu bisa menyediakan ketupat dengan kualitas baik dan harga yang terjangkau. Kamu bisa menjualnya di pasar tradisional, depan rumah, atau secara online dengan sistem pre-order
Baca Juga: 11 Cara Berbisnis Makanan Yang Menguntungkan
5. Fesyen Muslim

Bulan puasa dan lebaran identik dengan pakaian baru, terutama busana Muslim. Menjual pakaian Muslim seperti gamis, koko, hijab, dan sarung bisa memberikan keuntungan yang besar. Kamu bisa memasarkan produk ini secara online dengan mengunggah foto-foto produk yang menarik. Jika ingin menargetkan pasar kelas atas, pastikan produk yang kamu jual memiliki kualitas bahan dan desain yang eksklusif. Kamu juga bisa menawarkan paket seragam keluarga dengan desain yang serasi. Selain pakaian, aksesori seperti bros, syal, dan tas Muslimah juga memiliki permintaan yang tinggi

6. Perlengkapan Ibadah

Perlengkapan ibadah seperti mukena, sajadah, peci, dan tasbih menjadi barang yang banyak dicari selama bulan puasa. Menjelang lebaran, banyak orang ingin memiliki perlengkapan ibadah baru untuk digunakan saat salat Idul Fitri. Kamu bisa menyediakan perlengkapan ibadah dengan berbagai pilihan warna dan desain. Pastikan untuk memasarkan produk ini di media sosial dan e-commerce agar bisa menjangkau lebih banyak pelanggan. Menyediakan kemasan eksklusif juga bisa menjadi nilai tambah, terutama jika pelanggan ingin memberikan perlengkapan ibadah sebagai hadiah
7. Makanan Khas Daerah

Saat mudik atau pulang kampung, banyak orang yang ingin membawa oleh-oleh untuk keluarga di kampung halaman. Ini adalah peluang bisnis yang bisa dimanfaatkan dengan menjual makanan khas daerah. Kamu bisa menjual makanan seperti dodol, kerupuk, keripik, dan berbagai camilan tradisional lainnya. Pastikan kemasan makanan menarik dan tahan lama, terutama jika harus dibawa dalam perjalanan jauh. Kamu juga bisa menawarkan paket oleh-oleh dengan harga khusus untuk pembelian dalam jumlah besar
Baca Juga: Ide dan Peluang Usaha Makanan Khas Daerah, Patutkah Dicoba?
8. Es Buah dan Kolak

Takjil adalah menu yang sangat dicari saat berbuka puasa. Es buah dan kolak adalah dua jenis takjil yang paling populer. Kamu bisa memulai usaha ini dengan modal kecil dan tidak memerlukan keahlian khusus. Cukup buka lapak di depan rumah atau di pinggir jalan yang ramai. Es buah dengan isian segar dan kolak dengan rasa manis gurih pasti akan menarik banyak pembeli. Pastikan bahan-bahan yang digunakan segar dan berkualitas agar pelanggan merasa puas dan menjadi pelanggan tetap
9. Katering Sahur

Tidak semua orang memiliki waktu dan tenaga untuk memasak sahur, terutama mereka yang harus bekerja pagi hari. Usaha katering sahur menawarkan solusi praktis bagi mereka yang membutuhkan makanan siap saji di waktu sahur. Kamu bisa menawarkan berbagai menu sehat dan bergizi yang bervariasi setiap hari agar pelanggan tidak bosan. Pastikan pengiriman dilakukan tepat waktu sebelum waktu sahur. Untuk memperluas pasar, kamu bisa menawarkan langganan mingguan atau bulanan dengan harga khusus
10. Jasa Tukar Uang

Saat lebaran, tradisi memberikan uang baru sebagai THR (Tunjangan Hari Raya) kepada anak-anak dan saudara sudah menjadi kebiasaan. Namun, tidak semua orang memiliki waktu untuk mengantre di bank. Inilah peluang bagi kamu untuk membuka jasa tukar uang baru. Kamu bisa bekerja sama dengan pihak bank atau membeli uang baru dari pihak lain, lalu menawarkannya kepada masyarakat dengan tambahan biaya jasa. Pastikan untuk tetap mematuhi aturan dan regulasi terkait penukaran uang
11. Rental Kendaraan

Mudik adalah tradisi tahunan di Indonesia. Namun, sering kali tiket transportasi umum habis terjual menjelang lebaran. Usaha rental kendaraan, terutama mobil, menjadi solusi bagi mereka yang ingin pulang kampung dengan nyaman. Jika kamu memiliki kendaraan pribadi yang jarang digunakan, menyewakannya bisa menjadi sumber penghasilan tambahan. Pastikan kendaraan dalam kondisi prima dan lengkapi dengan asuransi untuk meminimalkan risiko.
12. Menjual Kurma

Kurma adalah buah yang sangat identik dengan bulan Ramadan. Buah ini sering dikonsumsi saat berbuka puasa karena kandungan gizinya yang membantu mengembalikan energi dengan cepat. Kamu bisa memulai usaha ini dengan menjual kurma secara eceran atau dalam kemasan eksklusif. Jika memiliki modal lebih, pertimbangkan untuk mengimpor kurma dari berbagai negara penghasil kurma seperti Arab Saudi, Tunisia, dan Iran. Dengan pemasaran yang tepat, menjual kurma bisa menjadi bisnis yang sangat menguntungkan.
Apa Tips Jualan di Bulan Puasa?

Bersaing di tengah maraknya penjual selama bulan puasa memang tidak mudah. Namun, dengan strategi yang tepat, kamu bisa meraih kesuksesan. Berikut beberapa tips berjualan di bulan puasa
- Pilih Usaha yang Kamu Suka
Memilih usaha yang sesuai dengan minat dan bakatmu akan membuat proses menjalankan bisnis menjadi lebih menyenangkan. Jika kamu suka memasak, coba jualan makanan atau kue lebaran. Jika senang dengan dunia fashion, jualan baju Muslim bisa menjadi pilihan. Usaha yang sesuai passion akan meningkatkan kualitas produk yang kamu tawarkan.
- Tentukan Target Pelanggan
Menentukan target pelanggan sangat penting agar kamu bisa merancang strategi pemasaran yang tepat. Jika menargetkan kalangan atas, pastikan produkmu memiliki kualitas premium. Sebaliknya, jika menargetkan kalangan menengah, fokuslah pada harga yang kompetitif dengan kualitas yang tetap terjaga.
- Tentukan Target Pendapatan
Dengan menetapkan target pendapatan, kamu bisa merancang strategi penjualan yang sesuai. Jika targetnya tinggi, gunakan media sosial dan e-commerce untuk menjangkau pasar yang lebih luas. Target pendapatan yang jelas juga membantu dalam merencanakan langkah-langkah bisnis ke depannya.
- Buat Perencanaan yang Matang
Perencanaan bisnis yang matang meliputi proses produksi, pengemasan, pemasaran, dan pengiriman. Semakin detail perencanaan yang dibuat, semakin kecil risiko kegagalan bisnis. Jangan lupa untuk selalu memiliki rencana cadangan jika terjadi hal-hal yang tidak diinginkan.
- Manfaatkan Semua Tools Gratis
Manfaatkan berbagai tools gratis di internet untuk menunjang bisnismu. Misalnya, gunakan platform desain gratis untuk membuat konten promosi yang menarik. Pasarkan produk di media sosial, e-commerce, dan forum online tanpa biaya tambahan. Dengan memaksimalkan penggunaan tools gratis, kamu bisa menekan biaya operasional dan meningkatkan margin keuntungan.
Bulan puasa bukan hanya momen spiritual yang penuh makna, tetapi juga menghadirkan beragam peluang usaha yang menjanjikan. Dari bisnis kuliner seperti es buah, kolak, dan katering sahur, hingga produk fesyen Muslim, perlengkapan ibadah, serta jasa seperti rental kendaraan dan tukar uang, semua memiliki potensi keuntungan tinggi dengan modal yang relatif terjangkau. Kunci utama dalam memulai usaha di bulan puasa terletak pada pemilihan bisnis yang sesuai minat, perencanaan yang matang, dan strategi pemasaran yang tepat. Dengan memanfaatkan momentum Ramadan, memanfaatkan platform digital, serta memberikan pelayanan dan kualitas terbaik, peluang meraih kesuksesan bisnis musiman ini terbuka lebar. Jadi, jangan ragu untuk memulai dan manfaatkan kesempatan ini sebaik mungkin agar Ramadan kali ini tidak hanya membawa berkah secara spiritual, tetapi juga finansial.
Tarik Dana Sekarang, Bayarnya Belakangan!
Bunga ringan, tenor hingga 9 bulan, limitnya hingga Rp50 juta. Tunggu apa lagi? Yuk, lakukan tarik dana sekarang!
Jika kamu sudah menemukan ide jualan yang tepat untuk bulan puasa ini, saatnya wujudkan rencana bisnismu dengan dukungan modal yang mudah dan terpercaya. JULO pinjaman online hadir untuk membantumu memulai usaha tanpa ribet. Dengan bunga rendah, limit pinjaman hingga 50 juta rupiah, dan cicilan fleksibel, JULO siap menjadi solusi finansial untuk mengembangkan bisnismu, seperti jualan kue lebaran, parsel, hingga katering sahur. Proses pengajuan cepat dan aman langsung dari aplikasi JULO, sehingga kamu bisa lebih fokus mempersiapkan usaha. Jangan tunda lagi, ajukan pinjaman di aplikasi JULO sekarang dan raih peluang bisnis bulan puasa dengan lebih mudah!