Kenali Macam-Macam Modal Usaha untuk Kebutuhan Bisnis!
Dalam menjalankan sebuah bisnis, tentu penting untuk mempersiapkan modal sebagai langkah awal. Terdapat macam-macam modal yang dapat digunakan oleh para pelaku usaha. Selain sebagai persiapan di awal, modal juga memiliki peran penting dalam mengembangkan bisnis.
Sebelum mulai mengelola sebuah bisnis, penting untuk mengetahui lebih dalam mengenai modal dan macam-macamnya. Berikut ini merupakan penjelasan lebih lanjut seputar macam-macam modal yang akan JULOvers butuhkan!.
Apa Itu Modal?
Menurut KBBI, modal adalah harta benda berupa uang atau barang yang digunakan sebagai bekal dasar utama untuk berdagang atau menghasilkan sesuatu yang menambah kekayaan.
Modal bisa dikatakan sebagai sumber energi sebuah usaha. Maka dari itu sebelum dilakukan perencanaan lain, penting untuk paham sumber modal dan pengelolaannya terlebih dahulu.
Setiap jenis usaha baik skala besar maupun kecil pasti memerlukan macam-macam modal. Sehingga peranan modal sangat penting untuk kamu pahami. Modal umumnya berkaitan dengan nilai kekayaan finansial pada bisnis ketika masih dibentuk atau melakukan perkembangan. Modal juga penting untuk menjaga berjalannya sebuah bisnis.
Baca Juga: Cara Mendapatkan Modal Usaha untuk Menjalankan Bisnis
Barang yang dapat dijadikan modal juga memiliki ketentuan yaitu memiliki nilai jual, baik barang yang akan digunakan dalam menjalankan sebuah bisnis maupun produk yang dijual agar menjadi uang. Selain modal berupa harta benda, tenaga atau keahlian juga dapat menjadi modal yang berguna untuk seseorang ketika menjalankan sebuah usaha yang sesuai dengan keahliannya.
Apa Saja Macam-Macam Modal?
Meski saat ini banyak bisnis yang menyediakan kemudahan berjualan dengan cara reseller, dengan produk dan pengiriman yang sudah ditangani supplier, kamu tetap perlu modal berupa ponsel dan layanan internet.
Kita bisa lihat betapa pentingnya peranan modal, membuat JULOvers harus paham macam-macam modal seperti berikut ini:
1. Modal Perseorangan
Jenis modal perseorangan atau modal internal adalah modal yang berasal dari individu. Modal ini digunakan sebagai alat untuk mengembangkan usaha dengan tujuan mendapatkan keuntungan serta mempermudah seluruh aktivitas usaha atau bisnis yang dikelola.
Baca Juga: Cara Dapat Pinjaman untuk Modal Usaha Awal
Sebagai contoh, modal perseorangan dapat berupa investasi saham, gedung, tanah, kendaraan, peralatan usaha, dan masih banyak lagi.
2. Modal Sosial
Modal sosial merupakan satu dari macam-macam modal lain yang dikumpulkan melalui sekelompok golongan sebagai dana yang digunakan untuk memberikan keuntungan bagi seluruh penghimpunnya.
Modal sosial biasanya digunakan untuk kepentingan bersama golongan tertentu untuk membantu operasional pekerjaan. Sebagai contoh, modal sosial dikumpulkan oleh masyarakat pasar untuk memperbaiki jalan, jembatan, hingga keadaan atau kebersihan pasar.
3. Modal eksternal
Modal eksternal adalah modal yang berasal dari pihak ketiga di luar perusahaan atau bisnis yang sifatnya tidak terbatas.
Baca Juga: Kenali 5 Sumber Modal Usaha Pilihan Pebisnis Ini
Modal jenis ini didapatkan melalui kreditur atau pemegang saham. Kreditur dalam sebuah perusahaan umumnya berupa bank atau koperasi dikarenakan kebutuhan modal yang bernilai besar.
4. Modal Kerja
Modal kerja umumnya dibutuhkan untuk menyediakan dana operasional perusahaan dalam setiap kegiatan. Jenis modal ini sifatnya hanya jangka pendek dan digunakan hanya beberapa kali saja dalam aktivitas perusahaan.
Setiap perusahaan biasanya membutuhkan rincian dana harian yang digunakan untuk melakukan proses produksi. Dana harian inilah yang disebut sebagai modal kerja.
5. Modal Tetap
Berbeda dengan modal kerja, modal tetap adalah modal yang digunakan dalam jangka waktu yang panjang untuk setiap aktivitas dan operasional perusahaan. Modal tetap harus dirancang dengan baik sesuai kebutuhan perusahaan.
Hal ini untuk menghindari transaksi atas kebutuhan yang tidak diperlukan. Sebagai contoh, modal tetap dapat berupa gedung, tanah, kendaraan, peralatan kerja, mesin, dan lain lain.
6. Modal Aktif dan Pasif
Modal aktif adalah jenis modal yang dapat dilihat serta memiliki wujud dan bentuk. Contoh modal aktif perusahaan ialah gedung, bahan baku, alat kerja, dan lain lain.
Sebaliknya, modal pasif adalah jenis modal yang tidak dapat disaksikan oleh kasatmata keberadaannya namun punya peran penting dalam perusahaan. Contohnya berupa keahlian yang dimiliki, nama baik perusahaan, relasi, dan lain sebagainya.
Apa Saja Sumber dari Macam-Macam Modal?
Keberadaan modal diperlukan oleh sebuah bisnis agar dapat memudahkan seluruh proses produksi dan pelaksanaan aktivitas perusahaan yang bertujuan untuk mendapatkan keuntungan. Berikut beberapa sumber dari macam-macam modal usaha yang dapat digunakan untuk membangun dan mengembangkan sebuah bisnis:
1. Dana Pribadi
Dana pribadi yang berasal dari tabungan adalah salah satu cara efektif yang dapat kamu gunakan untuk mendirikan bisnis. Pada tahap awal, seseorang sebagai pendiri biasanya memiliki kesulitan dalam peminjaman modal. Sehingga, dana pribadi dapat digunakan untuk menjalankan usaha terlebih dahulu.
Pada proses pengembangan produk maupun usaha, kamu bisa mencoba untuk melakukan pinjaman pada kreditur untuk memenuhi macam-macam modal.
Penggunaan dana pribadi memiliki kelebihan berupa kendali penuh atas bisnis. Saat mengambil keputusan dan langkah dalam bisnis, kamu tidak memerlukan pendapat dari investor atau para pemegang saham. Sehingga seluruh aktivitas perusahaan berada pada kontrol dan aturan pemilik saja.
2. Dana Pesangon
Saat terjadi pemutusan hubungan kerja atau PHK, perusahaan sebelumnya akan memberikan uang pesangon sebagai bentuk penghargaan atas kinerja pekerja.
Selain untuk keperluan pokok, uang pesangon apabila dikelola dengan baik akan bisa digunakan sebagai modal membangun usaha dengan tujuan mendapatkan keuntungan dan sumber penghasilan.
3. Pinjaman Online
Perkembangan teknologi menciptakan sebuah produk pinjaman digital atau online yang dapat menjadi solusi kebutuhan modal usaha. Perlu diingat bahwa aplikasi digital yang digunakan untuk menyediakan modal usaha harus dipilih secara hati-hati dan seksama.
Baca Juga: Ketahui Apa Itu Pinjaman Online di Sini
Pastikan untuk melakukan pinjaman pada aplikasi legal yang terdaftar dan diawasi oleh otoritas jasa keuangan atau OJK. Hal tersebut menjadi hal penting karena banyak bermunculan aplikasi dan jasa pinjaman online ilegal dengan bunga tinggi dan dapat menyebabkan kebocoran data penting.
Itulah macam-macam modal dalam sebuah usaha. Jika JULOvers butuh modal untuk mengembangkan sebuah usaha, pinjaman dana yang diperlukan oleh bisnis bisa didapatkan di JULO Kredit Digital. Rasakan kemudahan pinjaman paylater yang aman karena sudah diawasi oleh OJK. Manfaatkan juga promo siap melesat untuk membawa bisnismu ke tingkat selanjutnya. Hubungi JULO sekarang juga untuk informasi lebih lanjut.