Dorong Inklusi Keuangan Indonesia Timur, JULO Berpartisipasi dalam Acara FinEast 2020

Otoritas Jasa Keuangan (OJK) bersama dengan Asosiasi Fintech Pendanaan Bersama Indonesia (AFPI) menggelar acara FinEast 2020 pada tanggal 28-29 Februari 2020 lalu. FinEast 2020 diselenggarakan di Hotel Aston, Kupang, Nusa Tenggara Timur, untuk mensosialisasikan serta mengedukasi masyarakat Nusa Tenggara Timur seputar literasi keuangan, terutama Fintech. Acara yang berlangsung selama 2 hari ini, dihadiri oleh perwakilan dari OJK, serta pejabat-pejabat setempat seperti Dr. Lery Rubidara (Kepala Biro Ekonomi dan Kerja Sama Setda Provinsi NTT), dan Izhak Eduard (Direktur Utama Bank NTT), beserta beberapa petinggi AFPI.

Puluhan penyelenggara Fintech P2P Lending turut serta meramaikan acara FinEast 2020 ini. Salah satunya adalah PT JULO Teknologi Finansial (JULO). “Sejak hari pertama acara berlangsung, JULO telah berpartisipasi aktif dalam networking session bersama Bank Pembangunan Daerah (BPD), Bank Perkreditan Rakyat (BPR) dan UMKM setempat,” ungkap Head of Partnership JULO, Adityo Haryono. “Di hari kedua, antusiasme dari audiens yang hadir pun sangat luar biasa, acaranya ramai dan materi talkshow nya pun berkualitas. Sesuai dengan tujuan acara ini untuk mengedukasi masyarakat setempat tentang Fintech,” tambahnya.

“Acara ini merupakan salah satu bentuk wujud nyata bahwa AFPI, OJK dan Fintech P2P Lending yang berpartisipasi dalam acara ini turut membantu Pemerintah untuk mendorong inklusi keuangan di seluruh penjuru nusantara,” jelas Adityo. Ia juga menambahkan bahwa dirinya sangat antusias melihat pembangunan infrastruktur yang terus berkembang di kota Kupang.

“JULO ingin terus memperluas jangkauan dan mempermudah akses penyaluran dana untuk masyarakat di Indonesia, khususnya Indonesia Timur. Kami melihat begitu banyak peluang untuk berkembang di sini,” tutur Adityo. Kedepannya, JULO akan tetap konsisten untuk memberikan layanan terbaik bagi para nasabah, mengembangkan produk, serta turut membantu Pemerintah untuk mendorong inklusi keuangan di seluruh daerah Indonesia.